rangkullah jiwaku..diatas altar para dewa..jangn kau lepaskan..hiasi mimpiku dengan seribu warna pelangi..saat ini..aku hanyalah raga tanpa jiwa..brjalan di dalam kegelapan..berusaha mencari satu jalan keindahan..diantara sejuta jalan neraka.. merasa bodoh dalam kesetiaan cinta..sekali lagi tatap aku..katakan kau begitu mencintai kekonyolanku..begitu menikmati ketidak brdayaanku..menghadapi dilema antara rasa bersalah dan penyesalan.. jika engkau memang mencintai..mengapa tak kutemukan setitik pun cahayanya dimatamu..saat dulu aku bersimpuh memohan sedikit keagungan cinta menyirami dahagaku..hanya keangkuhan, ditengah kenikmatan semu yang kau berikan..saat ini..aku telah terlelap di tempat para dewa cinta..hangat dalam dekapan sayap kasihmu..dalam jiwa yg berbeda..